Variasi dan Kombinasi Gerak Senam Irama (Gerakan Mengayun, Putaran dan Liukan, dan Menyesuaikan Gerakan)

Ayunan tangan disertai dengan gerakan kaki

Dalam melakukan setiap gerakan dalam senam irama, diperlukan adanya kelentukan, keluwesan, keseimbangan, fleksibilitas dan sederhana.

Hal tersebut bertujuan untuk mempermudah saat melakukan gerakan-gerakan yang indah dan bermanfaat bagi tubuh. Selain itu, pada saat melakukan setiap gerakan senam irama dibutuhkan keserasian dan ketepatan dalam setiap ketukan iramanya.

Gerakannya dapat divariasikan dan dikombinasikan dengan beragam gerakan. Berikut ini merupakan beberapa variasi dan kombinasi gerak irama yang harus Anda pahami.

1). Gerakan Ayunan Tangan Disertai dengan Langkah kaki

Cara melakukan gerakan ayunan tangan disertai dengan langkah kaki

1. Posisi tubuh sampai ayunan kedua tangan sama pada gerakan ayunan tangan diatas.
2. Pada saat mengayunkan tangan baik ke kanan atau ke kiri diikuti dengan langkah kaki ke kanan atau ke kiri sesuai dengan gerakan tangan.
3. Apabila tangan diayunkan ke kanan, maka langkah kaki ke kanan dan disusul kaki kiri.
4. Apabila tangan diayunkan ke kiri, maka langkah kaki ke kiri disusul kaki kanan.

2). Putaran dan Liukan Badan

Cara melakukan gerakan putaran dan liukan badan

1. Mula-mula posisi badan sama seperti halnya pada gerakan ayunan tangan atau ayunan tangan disertai langkah kaki.
2. Saat hitungan 1, kedua tangan  diayunkan ke arah kanan diikuti kaki kanan ke samping kanan.
3. Saat hitungan 2, kedua tangan diayunkan ke arah kiri diikuti kaki kanan ke samping kiri.
4. Hitungan 3 dan 4 dilakukan gerakan memutar badan atau berbalik dan setelah berbalik tangan diayunkan ke arah kiri.
5. Hitungan 5 sama seperti gerakan hitungan 1.
6. Hitungan 6 sama seperti gerakan hitungan 2.
7. Hitungan 8 sama seperti gerakan hitungan ke 3 dan 4.
8. Saat gerakan berbalik diikuti dengan gerakan meliukkan badan yang bertumpu pada pinggul.

3). Menyesuaikan Gerak dengan Irama

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat menyesuaikan gerak dengan irama sebagai berikut.

1. Musik pembuka biasanya terdapat 8 hitungan yang sengaja diciptakan sebagai gerakan pembuka, misalnya berjalan menuju area perlombaan.
2. Musik inti merupakan musik yang digunakan untuk mengiringi gerakan senam irama yang ditampilkan.
3. Pada dasarnya suatu musik tidak diciptakan sebagai musik penutup pada perlombaan senam, Oleh karenanya, seorang pesenam harus mengetahui kapan musik akan berhenti. Untuk dapat membaca suatu irama musik, maka diperlukan latihan yang matang.

Demikianlah postingan mengenai variasi dan kombinasi gerakan senam irama dan semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi Anda yang membaca postingan ini. Bila ada koreksi dari Anda mengenai postingan ini Anda dapat menuliskannya pada kolom komentar di bawah ini.