Teknik - Teknik Lompat Jauh Gaya Melenting

Atletik adalah gabungan dari beberapa jenis olahraga  yang secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi lari, lempar, dan lompat. Atletik merupakan cabang olahraga yang memiliki sebuah gerakan-gerakan yang dinamis dan harmonis.

Atletik dapat dijadikan sarana pendidikan jasmani dalam rangka meningkatkan kemampuan biomotorik, daya tahan, kecepatan, kelenturan, koordinasi, dan sebagainya.

Lompat Jauh Gaya Melenting

1). Teknik - teknik Dasar Lompat Jauh

Tujuan lompat jauh adalah lompat sejauh-jauhnya dengan cara memindahkan seluruh tubuh dari titik tertentu ke titik lainnya dengan cara lari secepat-cepatnya kemudian menolak, melayang di udara, dan mendarat.

Ada 3 gaya lompat jauh yang berdasarkan sikap melayang di udara, yaitu.
  1. Gaya jongkok (waktu melayang bersikap jongkok).
  2. Gaya lenting (waktu di udara badan dilentingkan atau gaya menggantung).
  3. Gaya berjalan di udara (waktu di udara kaki bergerak seolah-olah berjalan di udara).

Teknik-teknik dalam lompat jauh adalah sebagai berikut.

A). Awalan atau ancang - ancang

Teknik awalan dalam lompat jauh

Manfaat awalan pada lompat jauh adalah untuk mendapatkan kecepatan yang setinggi - tingginya sebelum mencapai balok tolakan. Panjang lintasan awalan tidak kurang dari 45 meter. Cara melakukan awalan lompat jauh adalah sebagai berikut.

Lari ancang-ancang sesuai kemampuan masing-masing.
Tambah kecepatan lari ancang-ancang sedikit demi sedikit sebelum bertumpu.
Pinggang diturunkan sedikit pada satu langkah akhir ancang-ancang.

B). Tumpuan atau tolakan

Tumpuan atau tolakan harus kuat agar tercapai tinggi lompatan yang cukup tanpa kehilangan kecepatan maju. Cara melakukan tolakan adalah sebagai berikut.

  1. Ayunkan paha kaki ke posisi horizontal dan dipertahankan.
  2. Luruskan sendi mata kaki, lutut dan pinggang pada waktu melakukan tolakan.
  3. Bertolaklah ke depan dan ke atas.
  4. Sudut tolakan 45 derajat.

C). Melayang di udara

Teknik melayang di udara dalam lompat jauh

Sikap badan melayang di udara adalah sikap setelah kaki tolak menolakkan kaki pada balok tumpuan. Saat kaki tolak menolakkan kaki pada pangkal titik berat badan ke atas, kemudian diikuti kaki tolak menyusul kaki ayun. Saat melayang di udara sikap tubuh menyesuaikan dengan gaya yang dipakai dalam lompat jauh. Kemudian saat akan mendarat tidak terjungkal ke belakang.

D). Mendarat

Teknik mendarat lompat jauh

Mendarat harus sedemikian rupa sehingga kaki yang diacungkan ke depan tidak menyebabkan pelompat akan mendarat pada pantatnya. Untuk menhindari pendaratan pada pantai ini kepala ditundukkan dan lengan diayunkan ke depan sewaktu kaki menyentuh pasir. Titik berat badan akan melampaui titik pendaratan kaki di pasar. Kaki tidak kaku dan tegang. Melainkan lemes lentur 179. Makan sendi lutut harus siap menekuk pada saat yang tepat.

2). Peralatan Lompat Jauh

Peralatan yang digunakan dalam lompat jauh adalah sebagai berikut.
  1. Lintasan awalan lompat jauh lebar minimal 1,22 m dan panjang 45 m.
  2. Panjang papan tolakan 1,22 m : lebar 20 cm dan tebal 10 cm.
  3. Lebar tempat pendaratan minimal 2,75 m dan jarak antara garis tolakan sampai akhir tempat lompatan minimal 10 m.
  4. Permukaan pasir di tempat pendaratan harus datar dengan sisi atas papan tolakan.
  5. Bila peserta lomba lebih dari 8 orang, setiap peserta diperbolehkan melompat 3 kali giliran dan 8 kali pelompat dengan lompatan terbaik dapat melompat 3 kali lagi untuk menentukan pemenang. Bila peserta hanya 8 orang atau kurang semua peserta harus melompat 6 kali giliran. Peserta diberi waktu lompat hanya 1,5 menit untuk 1 kali giliran. Lompatan yang sama ditentukan dengan melihat hasil lompatan terbaik kedua. Jika masih sama dilihat lompatan terbaik ketiga dan seterusnya.