6 Cara Menjaga Kesehatan Pada Saat Hamil Muda Yang Wajib Diketahui Pada Ibu Hamil
Memiliki seorang buah hati adalah dambaan untuk setiap pasangan yang baru menikah. Untuk para wanita yang sedang hamil alangkah baiknya harus mengetahui perkembangan pada janin. Perubahan pada saat kehamilan setiap minggunya mengalami sebuah perubahan pada fisik, organ, dan lainnya. Perubahan pada fisim terjadi apabila usia kandungan memasuki usia kehamilan pada saat usia 2 bulan.
Menjaga kesehatan pada saat hamil muda adalah sebuah langkah untuk dapat memastikan bahwa kandungan tetap sehat. Pada awal kehamilan muda adalah saat yang membingungkan, disaat pada saat itu hamil pertamanya. Perubahan yang dialami pada saat hamil muda sebagiknya harus ditangani dengan orang yang tepat agar kehamilan pada saat muda tetap sehat. Berikut ini 6 tips menjaga kesehatan pada saat hamil muda.
1). Perubahan Fisik Pada Ibu Hamil
Perubahan fisik pada saat hamil muda umum terjadi pada seseorang yang sedang hamil yaitu mual, sering terjadi buang air kecil, pusing dan ngidam. Selain itu, ibu hamil juga merasakan sensitif pada bau, seperti bau farfum dan rokok pada asap.
Untuk mengatasi hal tersebut ibu hamil harus menjaga kesehatan dengan perbanyak meminum-minuman seperti air putih. Beristirahat yang cukup juga sangat penting untuk ibu yang sedang hamil muda agar dapat mengurangi rasa lemas.
Cara mencegah sembelit pada saat hamil muda yaitu dengan menghindari makan-makanan yang pedas, gorengan dan jangan meminum-minuman bersoda. Hindari untuk menahan buang air kecil, dikarenakan dapat membuat infeksi pada saluran kemih.
Untuk mengatasi pusing pada saat hamil muda adalah jangan berdiri terlalu lama dan juga dan juga jangan mengubah posisi secara tiba-tiba.
2). Menghindari Rokok
Salah satu faktor yang dapat menyebabkan keguguran pada janin adalah rokok. Dan jangan meminum-minuman yang berakohol karena dapat menyebabkan gangguan tumbuh kembang dan resiko pada berat bayi yang lahir akan rendah.
3). Mengendalikan Emosi
Kehamilan juga dapat memicu berbagai emosi yaitu seperti gembira, bersemangat hingga dapat membuat gelisah. Ibu hamil muda juga seringkali membuat cemas mengenai kodisi pada kesehatan bayi.
Sangat normal jika ibu hamil sering mengalami perubahan pada emosi yang tiba-tiba merasa sangat ingin menagis. Jangan terlalu memaksakan diri.
4). Waspada Terhadap Tanda-Tanda Kehamilan
Pendarahan ringan pada saat hamil trimester pertama adalah hal yang normal. Namun, harus waspada terhadap pendarahan yang lebih banyak yang juga disertai dengan rasa sakit pada perut. Ada kemungkinan terjadi infeksi pada vagina jika cairan di vagina pada saat hamil muda mengalami perubahan pada warna dan membuat gatal itu harus segera ditangani oleh dokter.
Konsultasikan pada dokter jika terjadi mual dan muntah yang juga disertai dengan demam, muntah berdarah, detak jantung yang tidak beraturan, ataupun terjadi penurunan pada berat badan dan juga pusing yang tak kunjung sembuh.
5). Lakukan Pemeriksaan Pada Dokter
Lakukan pemeriksaan kandungan pada dokter kandungan secara teratur. Kunjungan pertama pada saat kehamilan trimester pertama dapat mengidentifikasikan faktor berbagai risiko dan juga memeriksa kelainan kromosom pada janin. Pemeriksaan yang normal pada kehamilan trimester pertama yaitu setiap enam minggu. Jangan malu pada saat mengajukan sebuah pertanyataan terhadap dokter kandungan apabila itu sangat penting untuk kesehatan sang janin.
6). Pererat Hubungan Dengan Suami
Kehamilan adalah hal yang sangat tepat untuk dapat meningkatkan hubungan pada pasangan. Bicara yang jujur dengan pasangan terhadap sesuatu yang mengenai kekhawatiran, permasalahan, kebutuhan. Membahas hal tersbut secara bersama untuk dapat membantu rasa kebersamaan sebagai seorang pasangan.
Pada saat hamil muda adalah saat-saat yang harus diperoleh ibu hamil yaitu sebuah perhatian khusus. Keluhan yangs ering timbul pada masa itu, adalah hal yang harus disikapi dengan tepat untuk menjaga kesehatan pada kandungan agar tetap sehat.
Menjaga kesehatan pada saat hamil muda adalah sebuah langkah untuk dapat memastikan bahwa kandungan tetap sehat. Pada awal kehamilan muda adalah saat yang membingungkan, disaat pada saat itu hamil pertamanya. Perubahan yang dialami pada saat hamil muda sebagiknya harus ditangani dengan orang yang tepat agar kehamilan pada saat muda tetap sehat. Berikut ini 6 tips menjaga kesehatan pada saat hamil muda.
1). Perubahan Fisik Pada Ibu Hamil
Perubahan fisik pada saat hamil muda umum terjadi pada seseorang yang sedang hamil yaitu mual, sering terjadi buang air kecil, pusing dan ngidam. Selain itu, ibu hamil juga merasakan sensitif pada bau, seperti bau farfum dan rokok pada asap.
Untuk mengatasi hal tersebut ibu hamil harus menjaga kesehatan dengan perbanyak meminum-minuman seperti air putih. Beristirahat yang cukup juga sangat penting untuk ibu yang sedang hamil muda agar dapat mengurangi rasa lemas.
Cara mencegah sembelit pada saat hamil muda yaitu dengan menghindari makan-makanan yang pedas, gorengan dan jangan meminum-minuman bersoda. Hindari untuk menahan buang air kecil, dikarenakan dapat membuat infeksi pada saluran kemih.
Untuk mengatasi pusing pada saat hamil muda adalah jangan berdiri terlalu lama dan juga dan juga jangan mengubah posisi secara tiba-tiba.
2). Menghindari Rokok
Salah satu faktor yang dapat menyebabkan keguguran pada janin adalah rokok. Dan jangan meminum-minuman yang berakohol karena dapat menyebabkan gangguan tumbuh kembang dan resiko pada berat bayi yang lahir akan rendah.
3). Mengendalikan Emosi
Kehamilan juga dapat memicu berbagai emosi yaitu seperti gembira, bersemangat hingga dapat membuat gelisah. Ibu hamil muda juga seringkali membuat cemas mengenai kodisi pada kesehatan bayi.
Sangat normal jika ibu hamil sering mengalami perubahan pada emosi yang tiba-tiba merasa sangat ingin menagis. Jangan terlalu memaksakan diri.
4). Waspada Terhadap Tanda-Tanda Kehamilan
Pendarahan ringan pada saat hamil trimester pertama adalah hal yang normal. Namun, harus waspada terhadap pendarahan yang lebih banyak yang juga disertai dengan rasa sakit pada perut. Ada kemungkinan terjadi infeksi pada vagina jika cairan di vagina pada saat hamil muda mengalami perubahan pada warna dan membuat gatal itu harus segera ditangani oleh dokter.
Konsultasikan pada dokter jika terjadi mual dan muntah yang juga disertai dengan demam, muntah berdarah, detak jantung yang tidak beraturan, ataupun terjadi penurunan pada berat badan dan juga pusing yang tak kunjung sembuh.
5). Lakukan Pemeriksaan Pada Dokter
Lakukan pemeriksaan kandungan pada dokter kandungan secara teratur. Kunjungan pertama pada saat kehamilan trimester pertama dapat mengidentifikasikan faktor berbagai risiko dan juga memeriksa kelainan kromosom pada janin. Pemeriksaan yang normal pada kehamilan trimester pertama yaitu setiap enam minggu. Jangan malu pada saat mengajukan sebuah pertanyataan terhadap dokter kandungan apabila itu sangat penting untuk kesehatan sang janin.
6). Pererat Hubungan Dengan Suami
Kehamilan adalah hal yang sangat tepat untuk dapat meningkatkan hubungan pada pasangan. Bicara yang jujur dengan pasangan terhadap sesuatu yang mengenai kekhawatiran, permasalahan, kebutuhan. Membahas hal tersbut secara bersama untuk dapat membantu rasa kebersamaan sebagai seorang pasangan.
Pada saat hamil muda adalah saat-saat yang harus diperoleh ibu hamil yaitu sebuah perhatian khusus. Keluhan yangs ering timbul pada masa itu, adalah hal yang harus disikapi dengan tepat untuk menjaga kesehatan pada kandungan agar tetap sehat.
