Kumpulan Puisi Untuk Guru Tersayang Yang Menyentuh Hati dan Paling Sedih
Guru merupakan sebuah sosok pahlawan yang telah banyak mengajari kita untuk menjadi seseorang yang berguna bagi kehidupan. Mengajari kita ilmu pengetahuan dan membimbing kita mana yang baik dan buruk utnuk kita hindari.
Guru adalah salah satu faktor yang strategis dalam menentukan keberhasilan pendidikan yang meletakkan dasar serta turut mempersiapkan pengembangan potensi peserta didik untuk masa depan bangsa.
Seorang guru bahkan rela mengesampingkan kepentingan demi busa merampungkan tugasnya menjadi abdi negara. Jasanya memang luar biasa, dengan gaji yang terkadang tidak seberapa, ia ikhlas mengerahkan waktu dan tenaganya untuk berjumpa dan memberikan pengetahuan pada putra-putinya di sekolah.
Peran guru dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia sungguh besar dan sangat menentukan. Sejak masa penjajahan, guru selalu menanamkan kesadaran akan harga diri sebagai bangsa dan menanamkan semangat nasionalisme kepada peserta didik dan masyarakat. Pada tahap awal kebangkitan nasional, para guru aktif dalam organisasi pemuda pembela tanah air dan pembina jiwa serta semangat para pemuda pelajar.
Perayaan hari guru yang jatuh tepat pada tanggal 25 november setiap tahunnya merupakan sebuah hari bersejarah untuk semua guru yang ada di Indonesia.Perayaan menyambut hari guru dilaksanakan pada pagi harinya yaitu dengan upacara bendera memperingati hari guru nasional 2019.
Pada hari guru tersebut sangat banyak ucapan, puisi, lagu, kata kata ucapan untuk guru dan lain lainnya. Kini pada tahun 2019 kita telah memasuki bulan november dan akan merayakan hari guru nasional yaitu pada tanggal 25 november 2019. Untuk membalas jasa jasa guru anda anda juga dapat memberikan puisi untu guru tersayang .
Perayaan hari guru merupakan sebuah hari yang sangat bersejarah bagi kita semua yang merayakan hari guru setiap tahunnya. Salah satu bentuk dalam menyambut hari guru nasional yaitu dengan memberi puisi untuk guru tersayang yang menyentuh hati.
Saya mengumpulkan puisi dibawah ini dari berbagai sumber yang ada di yotutube dan saya mengetik ulang puisi tersebut, dan pastinya telah saya berikan nama pengarang dari puisi tersebut dan sudah saya tentukan puisi untuk guru tersayang yang menyentuh hati dan paling sedih dari puisi yang lainnya agar dapat membuat guru anda terkesan. Berikut ini kumpulan puisi untuk guru tersayang yang menyentuh hati.
1). TERIMA KASIH GURU
2). SELAMAT TINGGAL GURUKU
3). GURUKU
4). GURUKU PAHLAWANKU
5). GURU ADALAH ADALAH
Kami sangat bersyukur telah menjadi muridmu. Sebagai guru, anda bukan hanya mengajar kami, akan tetapi selalu mendidik kami dengan kasih sayang. Terima kasih guru, kau telah mewujudkan semua mimpi-mimpi kami.
Terima kasih untuk semua dedikasimu, terima kasih untuk semua pengorbananmu, terima kasih untuk semua perhatianmu wahai guruku. Terima kasih guru, karena telah mengajarkan kami untuk hidup didalam kerasnya dunia. Kau telah memberi kami keberanian dalam menjalani kehidupan yang sebenarnya.
Jasa-jasamu begitu sangat mulia, kau adalah guru yang terbaik bagi kami sepanjang masa, Nasihat dan juga bimbingan yang tulus darimu, akan selalu kami kenang selama-lamanya. Itulah kumpulan puisi untuk guru tersayang yang sedih dan menyentuh hati yang dapat anda berikan kepada guru tercinta anda pada hari guru nasional 2019 tepatnya besok pada hari senin 25 november 2019. Selamat hari guru nasional 2019, jangan pernah lupakan gurumu.
Guru adalah salah satu faktor yang strategis dalam menentukan keberhasilan pendidikan yang meletakkan dasar serta turut mempersiapkan pengembangan potensi peserta didik untuk masa depan bangsa.
Seorang guru bahkan rela mengesampingkan kepentingan demi busa merampungkan tugasnya menjadi abdi negara. Jasanya memang luar biasa, dengan gaji yang terkadang tidak seberapa, ia ikhlas mengerahkan waktu dan tenaganya untuk berjumpa dan memberikan pengetahuan pada putra-putinya di sekolah.
Peran guru dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia sungguh besar dan sangat menentukan. Sejak masa penjajahan, guru selalu menanamkan kesadaran akan harga diri sebagai bangsa dan menanamkan semangat nasionalisme kepada peserta didik dan masyarakat. Pada tahap awal kebangkitan nasional, para guru aktif dalam organisasi pemuda pembela tanah air dan pembina jiwa serta semangat para pemuda pelajar.
Perayaan hari guru yang jatuh tepat pada tanggal 25 november setiap tahunnya merupakan sebuah hari bersejarah untuk semua guru yang ada di Indonesia.Perayaan menyambut hari guru dilaksanakan pada pagi harinya yaitu dengan upacara bendera memperingati hari guru nasional 2019.
Pada hari guru tersebut sangat banyak ucapan, puisi, lagu, kata kata ucapan untuk guru dan lain lainnya. Kini pada tahun 2019 kita telah memasuki bulan november dan akan merayakan hari guru nasional yaitu pada tanggal 25 november 2019. Untuk membalas jasa jasa guru anda anda juga dapat memberikan puisi untu guru tersayang .
Perayaan hari guru merupakan sebuah hari yang sangat bersejarah bagi kita semua yang merayakan hari guru setiap tahunnya. Salah satu bentuk dalam menyambut hari guru nasional yaitu dengan memberi puisi untuk guru tersayang yang menyentuh hati.
Saya mengumpulkan puisi dibawah ini dari berbagai sumber yang ada di yotutube dan saya mengetik ulang puisi tersebut, dan pastinya telah saya berikan nama pengarang dari puisi tersebut dan sudah saya tentukan puisi untuk guru tersayang yang menyentuh hati dan paling sedih dari puisi yang lainnya agar dapat membuat guru anda terkesan. Berikut ini kumpulan puisi untuk guru tersayang yang menyentuh hati.
1). TERIMA KASIH GURU
Berkatmu aku tahu aksara,
Berkatmu aku paham logika.
Berkatmu aku mengerti bahasa,
Terima kasih guru.
Jasamu telah mencerdaskanmu,
Jasamu telah membuatku paham khazanah.
Jasamu telah membuatku menjadi orang yang bukan bodoh.
Terima kasih guruku.
Karena suaramu yang habis,
Aku menjadi manusia,
Terima kasih guruku.
Kami tahu lelahmu mendidik kami,
Kami tahu betapa nakalnya kami,
Karena itulah maafkanlah kami guru,
Terima kasih guruku.
Guru terima kasih untuk jasamu,
Terima kasih untuk semua yang telah kau beri,
Semoga tuhan membalas semua jasamu.
Berkatmu aku paham logika.
Berkatmu aku mengerti bahasa,
Terima kasih guru.
Jasamu telah mencerdaskanmu,
Jasamu telah membuatku paham khazanah.
Jasamu telah membuatku menjadi orang yang bukan bodoh.
Terima kasih guruku.
Karena suaramu yang habis,
Aku menjadi manusia,
Terima kasih guruku.
Kami tahu lelahmu mendidik kami,
Kami tahu betapa nakalnya kami,
Karena itulah maafkanlah kami guru,
Terima kasih guruku.
Guru terima kasih untuk jasamu,
Terima kasih untuk semua yang telah kau beri,
Semoga tuhan membalas semua jasamu.
2). SELAMAT TINGGAL GURUKU
Guru ...
Ijinkan kami meneteskan embun dimata ini,
Ijinkan kami menggenggam ketabahanmu,
Ijinkan kami memahami keikhlasanmu.
Ijinkan pula,
kami menyesali kesalahan dan kealpaan ini.
Guru ...
Dengan lengan kecil ini,
kami belajar menulis huruf satu demi satu,
Dengan hati ini,
kami memahami kata hingga menjadi bahasa sempurna.
Kini ...
Kami baru mengerti arti ketulusanmu.
Ketulusan yang tak terbayarkan dengan apapun itu.
Guruku ...
Tanpamu,
kami bukan siapa,
bukanlah apa.
Disudut dada kiri kami,
namamu telah membeku menjadi satu.
Guru ...
Maafkan kesalahanku,
Maafkan kesalahan kami,
Maafkan kesalahan teman teman kami,
Maafkan kesalahan adik adik kelas kami
Do'akan kami agar menjadi anak yang berbakti,
Guru ...
Terimakasih atas segala keikhlasanmu,
Terima kasih atas segala perhatianmu,
Terima kasih atas segala kasih sayangmu,
terima kasih atas segala yang telah engkau berikan kepada kami.
Guru ...
Terimalah salam hormat kami,
Terimalah salam takdzim kami,
terimalah salam maaf kami,
Biarlah do'a kami yang memelukmu dari jauh,
Ijinkan kami meneteskan embun dimata ini,
Ijinkan kami menggenggam ketabahanmu,
Ijinkan kami memahami keikhlasanmu.
Ijinkan pula,
kami menyesali kesalahan dan kealpaan ini.
Guru ...
Dengan lengan kecil ini,
kami belajar menulis huruf satu demi satu,
Dengan hati ini,
kami memahami kata hingga menjadi bahasa sempurna.
Kini ...
Kami baru mengerti arti ketulusanmu.
Ketulusan yang tak terbayarkan dengan apapun itu.
Guruku ...
Tanpamu,
kami bukan siapa,
bukanlah apa.
Disudut dada kiri kami,
namamu telah membeku menjadi satu.
Guru ...
Maafkan kesalahanku,
Maafkan kesalahan kami,
Maafkan kesalahan teman teman kami,
Maafkan kesalahan adik adik kelas kami
Do'akan kami agar menjadi anak yang berbakti,
Guru ...
Terimakasih atas segala keikhlasanmu,
Terima kasih atas segala perhatianmu,
Terima kasih atas segala kasih sayangmu,
terima kasih atas segala yang telah engkau berikan kepada kami.
Guru ...
Terimalah salam hormat kami,
Terimalah salam takdzim kami,
terimalah salam maaf kami,
Biarlah do'a kami yang memelukmu dari jauh,
3). GURUKU
Pengarang : Ilham Bayhaqi
Kau adalah pembimbingku,
Pengajar dalam kehidupanku,
Kau bagaikan penerang dalam hidupku,
Tanpamu apalah jadinya aku.
Oh guruku ...
Bagiku kau adalah pahlawan,
Telah banyak ilmu yang kau ajarkan
demi masa depanku yang terang.
Tek kenal lelah kau ajariku,
Sampai ku mengetahui ini dan itu,
dengan sabar kau ajarkanku,
Sungguh besar jasamu wahai guru.
Nasihatmu takkan ku lupakan,
yang menginginkanku sukses di masa depan,
dengan perkataanmu yang penuh harapan,
Semoga ku berhasil di masa yang akan datang.
Terima kasih wahai guruku,
atas bimbinganmu selalu,
agar ku terus melangkahmaju,
akan ku ingat selalu pesanmu,
wahai guruku ...
Kau adalah pembimbingku,
Pengajar dalam kehidupanku,
Kau bagaikan penerang dalam hidupku,
Tanpamu apalah jadinya aku.
Oh guruku ...
Bagiku kau adalah pahlawan,
Telah banyak ilmu yang kau ajarkan
demi masa depanku yang terang.
Tek kenal lelah kau ajariku,
Sampai ku mengetahui ini dan itu,
dengan sabar kau ajarkanku,
Sungguh besar jasamu wahai guru.
Nasihatmu takkan ku lupakan,
yang menginginkanku sukses di masa depan,
dengan perkataanmu yang penuh harapan,
Semoga ku berhasil di masa yang akan datang.
Terima kasih wahai guruku,
atas bimbinganmu selalu,
agar ku terus melangkahmaju,
akan ku ingat selalu pesanmu,
wahai guruku ...
4). GURUKU PAHLAWANKU
Pengarang : Novelia Laila Nur Fadilah
Andai kata matahari tiada,
dunia akan beku dan bisu,
pelangi tiada akan pernah terpancar
Kehidupan ...
tiada akan pernah terlaksana.
Disaat ...
titik kegalauan menghampiri,
terlihat setitik cahaya yang kami cari.
Yang nampak dari sudut sudut,
bibirmu.
Dan gerak gerik tubuhmu,
Engkau sinari jalan jalan kami yang buntu,
Yang hampir menjerumuskan masa depan kami.
terangi kami dengan lentera ilmumu,
yang tiada akan pernah terlandani.
Guru ...
Engkau pahlawan yang tak pernah mengharapkan,
balasan.
Disaaat kami tak mendengarkanmu,
engkau tak pernah mengeluh dan menyerah,
untuk mendidik kami.
Darimu ...
Kami mengenal banyak hal,
tentang warna warna yang indah
tentang garis yang harus dilukis,
juga tentang kata yang harus dibaca.
Kau membuat hidup kami berarti,
Guru ...
Tiada kata yang pantas kami ucapkan,
Selain terima kasih atas semua jasa jasamu.
Maafkan kami bila telah membuatmu kecewa,
jasa jasamu akan kami semat abadi,
sepanjang hidup kami.
Terima kasih guruku ...
engkau pahlawanku
Andai kata matahari tiada,
dunia akan beku dan bisu,
pelangi tiada akan pernah terpancar
Kehidupan ...
tiada akan pernah terlaksana.
Disaat ...
titik kegalauan menghampiri,
terlihat setitik cahaya yang kami cari.
Yang nampak dari sudut sudut,
bibirmu.
Dan gerak gerik tubuhmu,
Engkau sinari jalan jalan kami yang buntu,
Yang hampir menjerumuskan masa depan kami.
Engkau,
terangi kami dengan lentera ilmumu,
yang tiada akan pernah terlandani.
Guru ...
Engkau pahlawan yang tak pernah mengharapkan,
balasan.
Disaaat kami tak mendengarkanmu,
engkau tak pernah mengeluh dan menyerah,
untuk mendidik kami.
Darimu ...
Kami mengenal banyak hal,
tentang warna warna yang indah
tentang garis yang harus dilukis,
juga tentang kata yang harus dibaca.
Kau membuat hidup kami berarti,
Guru ...
Tiada kata yang pantas kami ucapkan,
Selain terima kasih atas semua jasa jasamu.
Maafkan kami bila telah membuatmu kecewa,
jasa jasamu akan kami semat abadi,
sepanjang hidup kami.
Terima kasih guruku ...
engkau pahlawanku
5). GURU ADALAH ADALAH
Karya : Dafit Yusup
Guru ....
Kau adalah pelita
yang memberi terang dalam
gelap kami.
Kau adalah tinta,
yang melukis indah lembar
hidup kami yang kosong
Kau adalah pahat,
yang mengukir indah jalanku
menuju masa depan kami.
Kau adalah api,
Yang membakar semangat
kami.
Kau adalah rambu-rambu,
Yang menuntun kami ke arah
yang benar.
Guru ...
kau adalah sahabat terbaik,
Yang siap menerima segala
curhatku.
Kau adalah tangan-tangan lembut,
Yang membimbing kami jalan
kesuksesan.
Kau adalah wartawan
Yang memberikan berita-berita
baru kepada kami.
Kau adalah ... adalah ...
Banyak lagi adalah bagimu.
Guruku ...
Kau bisa menjadi apapun untuk
kami.
Guru ...
Sehebat apapun kami,
Tanpamu aku tak berdaya
Sejenius apapun kami.
Tanpamu kami takkan jadi
Apa - apa.
Setinggi-tingginya cita-cita kami,
Tanpamu, tak mungkin kami
mampu menggapainya.
Siapapun kami,
Tanpamu kami bukan apa-apa.
Guru ...
Apa kau pernah lelah ?
Apa kau pernah susah ?
Apa kau pernah dalam masalah yang besar?
Apakah kau pernah menangis?
Mengapa kami tak pernah tau?
Mengapa tak memberi tahu kami?
Apa karna kami tak mungkin bisa membantumu?
Tak mungkin kami bisa menghiburmu.
Mungkin kami bisa
mengurangi ricuhnya kami di
kelas.
Agar tak menambah
bebanmu...
Guru ...
Terimakasih atas kasih sayangmu.
Terimakasih atas segala,
Perjuanganmu dalam mendidik kami.
Terikasih atas ilmu yang kau berikan,
terimakasih atas semuanya.
Guru...
Maafkan kami.
Mungkin kami belum sempat
menemuimu,
Belum sepat mencium tanganmu,
Belum sempat berterima kasih padamu,
Karena segala kesibukan kami.
Kami akan selalu mengingatmu dan
petuahmu.
Kami akan selalu mendoakanmu,
Kami akan selalu menyayangimu.
Guru ....
Kau adalah pelita
yang memberi terang dalam
gelap kami.
Kau adalah tinta,
yang melukis indah lembar
hidup kami yang kosong
Kau adalah pahat,
yang mengukir indah jalanku
menuju masa depan kami.
Kau adalah api,
Yang membakar semangat
kami.
Kau adalah rambu-rambu,
Yang menuntun kami ke arah
yang benar.
Guru ...
kau adalah sahabat terbaik,
Yang siap menerima segala
curhatku.
Kau adalah tangan-tangan lembut,
Yang membimbing kami jalan
kesuksesan.
Kau adalah wartawan
Yang memberikan berita-berita
baru kepada kami.
Kau adalah ... adalah ...
Banyak lagi adalah bagimu.
Guruku ...
Kau bisa menjadi apapun untuk
kami.
Guru ...
Sehebat apapun kami,
Tanpamu aku tak berdaya
Sejenius apapun kami.
Tanpamu kami takkan jadi
Apa - apa.
Setinggi-tingginya cita-cita kami,
Tanpamu, tak mungkin kami
mampu menggapainya.
Siapapun kami,
Tanpamu kami bukan apa-apa.
Guru ...
Apa kau pernah lelah ?
Apa kau pernah susah ?
Apa kau pernah dalam masalah yang besar?
Apakah kau pernah menangis?
Mengapa kami tak pernah tau?
Mengapa tak memberi tahu kami?
Apa karna kami tak mungkin bisa membantumu?
Tak mungkin kami bisa menghiburmu.
Mungkin kami bisa
mengurangi ricuhnya kami di
kelas.
Agar tak menambah
bebanmu...
Guru ...
Terimakasih atas kasih sayangmu.
Terimakasih atas segala,
Perjuanganmu dalam mendidik kami.
Terikasih atas ilmu yang kau berikan,
terimakasih atas semuanya.
Guru...
Maafkan kami.
Mungkin kami belum sempat
menemuimu,
Belum sepat mencium tanganmu,
Belum sempat berterima kasih padamu,
Karena segala kesibukan kami.
Kami akan selalu mengingatmu dan
petuahmu.
Kami akan selalu mendoakanmu,
Kami akan selalu menyayangimu.
Kami sangat bersyukur telah menjadi muridmu. Sebagai guru, anda bukan hanya mengajar kami, akan tetapi selalu mendidik kami dengan kasih sayang. Terima kasih guru, kau telah mewujudkan semua mimpi-mimpi kami.
Terima kasih untuk semua dedikasimu, terima kasih untuk semua pengorbananmu, terima kasih untuk semua perhatianmu wahai guruku. Terima kasih guru, karena telah mengajarkan kami untuk hidup didalam kerasnya dunia. Kau telah memberi kami keberanian dalam menjalani kehidupan yang sebenarnya.
Jasa-jasamu begitu sangat mulia, kau adalah guru yang terbaik bagi kami sepanjang masa, Nasihat dan juga bimbingan yang tulus darimu, akan selalu kami kenang selama-lamanya. Itulah kumpulan puisi untuk guru tersayang yang sedih dan menyentuh hati yang dapat anda berikan kepada guru tercinta anda pada hari guru nasional 2019 tepatnya besok pada hari senin 25 november 2019. Selamat hari guru nasional 2019, jangan pernah lupakan gurumu.
