CERAMAH - Pengertian, Tujuan, Ciri-Ciri, Unsur-Unsur-Jenis, Teknik dan Persiapan Ceramah

Ceramah merupakan jenis keterampilan berkomunikasi lisan atau biasa disebut public speaking Hal tersebut dapat dinyatakan dengan keterbiasaan ceramah yang dilakukan oleh seseorang di depan banyak orang. 

Arti kata ceramah menurut KBBI adalah pidato oleh seseorang di hadapan banyak pendengar, mengenai suatu hal, pengetahuan, dan sebagainya. Secara umum, ceramah,
khotbah, dan sambutan merupakan bagian dari pidato. Ketiganya sama-sama merupakan kegiatan berbicara di depan umum untuk memaparkan gagasan, pikiran, atau informasi kepada pendengar yang bersifat persuasif. 

Namun, secara prinsip ceramah dan khotbah cukup berbeda. Khotbah lebih cenderung menyampaikan pesan-pesan keagamaan, sedangkan ceramah lebih banyak menyampaikan hal umum atau ilmiah.

Ceramah

1). Tujuan Ceramah

Berikut tujuan ceramah yang dapat Anda ketahui.

a. Menghibur. 

Ceramah dapat menghibur pendengar, dalam hal ini berarti pembicara menarik perhatian pendengar dengan berbagai cara, seperti menyampaikan humor atau candaan, kalimat-kalimat spontanitas, menceritakan kisah-kisah jenaka, petualangan, dan cerita-cerita
lainnya sesuai tema. Dalam ceramah ini tentu saja penceramah akan menyelipkan pokok pokok masalah yang menjadi topik.

b. Menginformasikan

Tujuan utama ceramah adalah menginformasikan suatu hal yang sesuai dengan topik.

c. Menstimulasi

Melalui ceramah. Seorang penceraman juga bertujuan memengaruhi atau meyakinkan pendengarnya sesuai dengan topik yang dibahas. Misalnya, ceramah yang dilakukan oleh seorang pakar kesehatan yang sedang melakukan penyuluhan untuk mengaiak masyarakat menjaga kebersihan lingkungan.

2). Ciri-Ciri Ceramah yang Baik

Dalam melakukan ceramah, seorang penceramah harus menjadi seorang pembicara yang
baik agar bisa menguasai pendengar atau audiens yang hadir.

Oleh karena itu, cin-ciri pembicara yang baik dapat disimpulkan sebagai berikut.

A). Memiliki pengetahuan luas

Penceramah wanc haik adalah penceramah yang memiliki pengetahuan atau wawasan yang luas mengenai topik yang dibicarakan Seorang penceramah arus menguasallonik yang dibawakan agar dapat mengembangkan ide-ide dalam ceramahnya dan aman yang baik juga harus selalu memperbaru Pengetahuannya mengenai isu yang sedang berkembang serinnga dupat mengaitkan isu tersebut dengan isi ceramahnya.

B). Manir dalam berbicara 

Seorang penceramah yang baik harus mahir dalam berkomunikasi. Hal ini lentu saja agar pendengar tidak merasa bosan sehingga isi ceramah yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pendengar. Dalam berbicara, penceramah harus dapat menarik minat pendengarnya. Oleh karena itu, sebelum memberikan ceramahnya, penceramah harus mengetahui siapa saja pendengarnya hal itu dilakukan agar penceramah dapat menyesuaikan cara penyampaian ceramahnya, apakah itu untuk kalangan para orang lua, remaja, dan sebagainya

Ciri-ciri ceramah yang baik sebagai berikut.


  1. Memiliki tujuan ceramah yang jelas.
  2. lsi ceramah mengandung hal yang fakta dan tidak dibuat-buat.
  3. Cara penyampaian ceramah disesuaikan dongan pendengar
  4. Penceramah harus menciptakan suasana yang efektif dengan pendengar.
  5. Disampaikan dengan bahasa yang mudah dimengerti dan menarik pendengar.
  6. Menggunakan intonasi naik turunnya lagu kalimat). artikulasi (polalalan bunyi bahasa), dan volume (kuat lemahnya pengucapan kalimat) yang jelas.
  7. Jenis pembicaraan yang dipakai satu arah. jadi pendengar hanya menyimak tidak ikut berbicara.
  8. Ceramah yang baik tidak dapat disela oleh pendengar

3). Unsur-Unsur Ceramah

a). Penceramah

Yaitu orang yang melakukan keglalan ceramah. Untuk menjadi seorang penceramah, wajib memiliki ilmu yang mumpuni terhadap materi yang diberikan kepada pendengar.

b). Pendengar

Merupakan orang yang menerima nasihat dan potunjuk dari penceramah.

c). Materi

Materi yang diberikan dalam coramah berasal dari ajaran-ajaran sualu agama. Namun, ceramah yang baik adalah ceramah yang mampu dan sanggup membuat pendengar tordorong dan tergugah untuk melakukan nasihat-nasihat yang telah diberikan oleh penceramah. Selain itu materi ceramah harus disusun secara sistematis agar materi yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pendengar 

d). Metode ceramah 

Adalah cara-cara yang digunakan seorang penceramah untuk menyampaikan materi. Metode ceramah terbagi menjadi berikut.


  1. Impromptu, yaitu motode ceramah tanpa persiapan. Biasanya penceramah yang melakukan metode ini sudah memiliki jam terbang berceramah yang cukup tinggi
  2. Menghafal, yaitu dilakukan dengan persiapan kemudian menghafalnya.
  3. Membaca naskah, yaitu melakukan ceramah dengan naskah lengkap.
  4. Ekstemporan, yaitu motode ceramah yang menuliskan pokok-pokok pikiran sebagai catatan pengingat.

e). Media ceramah

Media atau alat yang digunakan untuk menyampaikan ceramah dapat berupa media elektronik. Contoh media yang digunakan adaiah televisi, radio atau video yang dapat dilihat di ponsel.

4). Jenis Teks Ceramah

Seorang penceramah memerlukan teks ceramah untuk memandunya dalam melakukan ceramah. Teks ini terdiri dan jenis-jenis berikut.

a). Informasi 

Jenis teks ceramah ini memiliki tujuan menginformasikan memberitahukan, menjelaskan suatu hal kepada pendengar. Diperlukan keseriusan dan ketertiban pendengar karena pesan disampaikan dalam ceramah ini berisi hal yang penting dan sangat dibutuhkan oleh pendengar, Penceramah melakukan ceramah dengan berbicara jelas, sistematis, dan tepat. Contoh jenis teks ceramah informasi adalah ceramah seorang kepala daerah kepada
bawahannya tentang peraturan daerah yang baru.

b). Persuasi

Teks ceramah persuasl bertuluan mavakinkan pandangar untuk mengikuti arahan atau petunjuk dalam ceramah tersebut. Untuk menyampaikan jenis teks ceramah ini, penceramah harus memiliki kemampuan yang baik dalam memengaruhi pendengar. Isi ceramah juga harus berlandaskan argumen yang logis agar pendengar tertarik. Contoh Jenis ceraman persuasi adalah pidato atau orasi calon ketua RT untuk menarik pemilih.

c). Aksi

Teks ceramah jenis ini bertujuan menggerakkan massa atau pendengar melakukan tujuan
bersama. Penceramah yang baik dalam hal ini adalah orang yang dipercaya dan dikenal oleh
pendengar atau audiensi, seperti tokoh masyarakat yang dianggap berwibawa. Contoh Jenis
teks ceramah aksi adalah seorang dokter yang menyampaikan sosialisasi tentang campak rubella untuk anak.

5). Teknik Berceramah

Dalam berceramah diperlukan beberapa teknik berikut.


  1. Penceramah tidak boleh terlalu terpaku pada teks ceramah yang sudah disiapkan.
  2. Posisi badan tidak boleh terlalu kaku atau berdiri terlalu tegak.
  3. Penceramah sebaiknya berinteraksi dengan pendengar untuk mencairkan suasana.
  4. Di sela-sela menyampaikan materi, penceramah dapat menyelipkan humor atau cerita lucu agar pendengar tidak bosan.
  5. Jika perlu, penceramah sebaiknya membuat slide yang dapat dilihat di layar sehingga lebih menarik.


6). Persiapan Ceramah

Sebelum melakukan ceramah, penceramah sebaiknya memperhatikan hal-hal berikut.


  1. Mengetahui tema acara.
  2. Mengetahui durasi ceramah yang disediakan.
  3. Mengetahui pendengar atau audiensi yang akan mendengarkan ceramah.
  4. Menviapkan materi ceramah sesuai tema dan menguasai materinya dengan baik,
  5. Menyusun kata-kata yang mudah dipahami dan diingat.
  6. Menyiapkan bahan-bahan dan perlengkapan ceramah.

Demikianlah informasi mengenai Pengertian, Tujuan, Ciri-Ciri, Unsur-Unsur-Jenis, Teknik dan Persiapan dalam Ceramah, semoga postingan ini dapat bermanfaat untuk anda semua yang membacanya, sekian dan terima kasih.